Kendarikota.go.id–Wali Kota Kendari mengukuhkan pengurus Lembaga Adat Nusantara Kota Kendari periode 2020-2023, di rumah jabatan Wali Kota Kendari, Selasa (16/2/2021).
Dalam sambutannya, Wali Kota Kendari H. Sulkarnain Kadir mengaku keberagaman yang dimiliki Kota Kendari merupakan sebuah keindahan layaknya pelangi yang berwarna-warni.
“Kita jadikan keberagaman kita sebagai potensi dan rahmat dari Tuhan yang Maha Kuasa yang kita sinergikan, kita rajut bersama sehingga kita tetap berpegang pada adat istiadat kita, di tengah semangat itu, kita masing-masing yang saling menghormati, saling menghargai sehingga tetap lestari dalam bingkai kesatuan Republik Indonesia,” kata wali kota.

Walikota juga meminta pada pengurus yang merupakan tokoh masyarakat masing-masing lembaga bisa menjadi contoh yang baik di tengah masyarakat.
Salah satunya dalam mendukung pemerintah berdisiplin menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi yang sedang dilakukan saat ini.
Orang nomor satu di Kota Kendari ini juga melihat, potensi budaya yang kaya di Kota Kendari jika dikelola dengan baik bisa menjadi sebuah kekuatan dan kebanggan.
“Ini bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat di luar daerah tersebut dan bisa menjadi potensi yang kita kembangkan dan bermanfaat secara ekonomi, sosial budaya mendorong kemajuan suatu daerah,” lanjutnya.

Wali kota menambahkan pemerintah kota Kendari juga akan memfasilitasi sekretariat bagi lembaga ini yang terletak di sekitar Teluk Kendari Kelurahan Kandai.
Pengurus lembaga ada Nusantara yang dikukuhkan meliputi beberapa etnis yang ada di Sulawesi Tenggara, Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Nusa Tenggara dan Papua.
Ketua Forum Komunikasi antar Lembaga Adat Nusantara Kota Kendari Alamsyah Lotunani menjelaskan, perbedaan Adat istiadat yang ada dalam Kota Kendari merupakan sebuah kekuatan dan modal membangun Kota Kendari.
“Visi yaitu terwujudnya suasana kehidupan yang harmonis antar etnis suku di Kota Kendari,” ungkapnya.

Program yang menjadi rencana forum ini yakni menggali nilai-nilai kearifan lokal untuk mendukung ekonomi masyarakat lokal guna pengembangan ekonomi kreatif.
Hadir dalam acara itu Wakil Wali Kota Kendari, Unsur Forkopimda, Sekda dan para koordinator masing-masing suku.