Kendarikota.go.id–Wali Kota kendari H. Sulkarnain K. meletakkan batu pertama pembangunan menara Masjid Nurul Mulia Perumnas di Kecamatan Poasia, Senin (02/11/2020).
Wali Kota mengaku, sangat mendukung niat baik dalam membangun menara Masjid Nurul Mulia Kecamatan Poasia ini.
“Saya sangat mendukung niat baik kita bersama dalam mewujudkan pembangunan menara masjid ini. Karena ini adalah bagian dari semangat, serta bentuk keimanan kita kepada Allah SWT,” katanya.
Wali kota juga berpesan kepada jamaah Masjid Nurul Mulia, agar lebih semangat dalam membangun fisik masjid dan juga harus disertai semangat untuk memakmurkan masjid.

“Tentu kita tidak boleh berhenti sampai pada menghadirkan fisik bangunanya saja, tetapi mari kita sempurnakan niat kita, sempurnakan semangat kita dengan ikut memakmurkan masjid yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Dia juga berharap, agar masjid tidak hanya berperan sebagai tempat pelaksanaan ibadah salat, tetapi juga dapat menjadi pusat pendidikan agama bagi masyarakat khususnya generasi muda.
Dia juga berpesan kepada camat dan lurah untuk turut serta dalam pembangunan menara Masjid Nurul Mulia.
” Saya berpesan kepada camat, lurah turut serta dalam pembangunan menara ini, sebab ini adalah amalan akhirat yang akan kita peroleh kelak, agar dapat menjadi motifasi untuk masyarakat lainya,” harapnya.
Sementara Ketua Pengurus Masjid Nurul Mulia H. Lapondudu mengatakan, menara yang akan dibangun ini memiliki tinggi sekira 13 meter, meyerupai menara Masjid Nabawi.
“Insya Allah menara yang akan dibangun ini tinggi 13 meter dan menyerupai menara Masjid Nabawi,” ungkapnya.
Dia juga berharap kedepanya setelah menara ini rampung, dapat menjadi kebanggaan masyarakat dan menjadi ikon di Kecamatan Poasia.
Acara ditutup dengan penyerahan simbolis bantuan pembangunan menara yang dilakukan Walikota Kendari sebanyak 100 sak semen, 30 sak bantuan Ketua DPRD Kota Kendari dan 20 sak bantuan dari sekretaris Fraksi PKS.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua DPRD Kota Kendari H. Subhan S.T, Sekertaris Fraksi PKS, Camat Paosia, Lurah Poasia, serta jamaah Masjid Nurul Mulia.