Kendarikota.go.id – Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Kendari menggelar Oleo Coffe Break membahas implementasi penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan sosialisasi Perwali No 56 tahun 2019 tentang penyelenggaraan konstruksi reklame di Kota Kendari.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari Hj.Nahwa Umar mengatakan, aturan ini dibuat untuk menjawab teguran Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, karena selama ini pemerintah Kota Kendari belum memiliki regulasi tentang IMB reklame.
“Kita selalu dapat teguran BPK RI karena belum ada regulasi tentang IMB reklame. Selama ini yang ada hanya pajak reklame. However, most online casinos will pay https://www.siliconvalleycloudit.com/presque-isle-downs-casino-erie-pa-16509/ out free spins as bonus cash first. Yang ada hanya IMB rumah dan gedung, khusus reklame blm ada,” kata Sekda, Jumat (7/2/2020).

Sekda mengatakan aturan ini dibuat tidak untuk memberatkan pengusaha, namun untuk menindaklanjuti teguran BPK RI.
Kepala DPM-PTSP Kota Kendari Satria Damayanti, menjelaskan sejak tahun 2019 PTSP dilimpahkan kewenangan mengurus IMB, namun teknisnya tetap berada di Dinas PUPR Bidang Tata Ruang.
Dia juga menjelaskan jenis-jenis IMB yang ditangani DPM PTSP yaitu, IMB rumah tinggal, IMB Bangunan Gedung, dan IMB Perumahan.
“Mekanisme pengajuan IMB melalui 3 proses yaitu, proses pra IMB, proses permohonan IMB dan proses penerbitan IMB,” ujarnya. Secure online banking Online casinos should offer players safe banking options with the most popular debit https://tpashop.com/chumash-casino-resort-california-246-santa-ynez-ca/ cards, credit cards, and cryptocurrency providers.

Kadis PUPR Kota Kendari Erlis Sadia Kencana, mengusulkan pada para pelaku usaha agar sebelum membeli lahan atau mengurus IMB sebaiknya berkoordinasi dengan PUPR agar bisa mengetahui peruntukkan lahan yang akan dibangun.
“Kalau bisa ke PUPR lebih dulu agar pengurusannya tidak berulang,” imbaunya.

Dia menjelaskan, Perwali tentang IMB reklame dibuat untuk beberapa alasan diantaranya, sebagai acuan operasional, tujuan keamanan dan keselamatan dan menjaga kelestarian lingkungan.
“Tidak memasang reklame dengan cara memaku dipohon sepanjang jalan karena akan mematikan pohon dan merusak lingkungan,” katanya.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Ombudsman RI Sultra, Mastri Susilo, meminta dinas terkait selalu mensosialisasi produk layanannya kepada masyarakat.
Dia juga minta masyarakat terus mengawasi layanan yang diberikan dari pemerintah terkait layanan publik, karena kalau hanya berharap terhadap Ombudsman, memiliki keterbatasan.
“Jangan khawatir izinnya di”keep”. layanan publik berkualitas kalau ada kritik masyarakat,” ujarnya.
Dia juga meminta masyarakat proaktif melaporkan, jika masih ada pungutan liar dalam pelayanan publik. Anything you win will be real https://teyasilk.com/nouveau-casino-en-ligne-bonus-sans-depot-2019/ money.
Termasuk menggunakan layanan aduan yang tersedia dengan baik. There are many RTG or real time gaming which provide these type of offers and partner up https://tpashop.com/casino-caliente-cabo-san-lucas-b-c-s/ with affiliates.
“Kalau tidak dilayani hubungi Ombudsman,” tegasnya. Before we get into the details of how https://starlitenewsng.com/online-casino-no-deposit-bonus-no-playthrough/ you can profit from no deposit offers without risking your own money, here is a quick summary:.

Peserta diskusi mengusulkan beberapa hal diantaranya, meminta kemudahan dalam proses pengurusan IMB perumahan maupun IMB reklame.
“Banyak biaya yang harus dikeluarkan kalau mengurus IMB, padahal 95 persen developer di Kendari menangani rumah bersubsidi, mungkin ada pengecualian,” usul pengurus DPD REI Sultra Basran.
Diskusi yang digelar di Garden Eatry ini diikuti para developer perumahan dan asosiasi advertising.