Kendari, kendarikota.go.id – Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu, meluncurkan 16 inovasi daerah berbasis digital, karya 16 revormer peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA)/Pim III angkatan 9 dan 10 tahun 2023. Salah satunya, Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA).
Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Kendari Jumiati menjelaskan, optimalisasi PUSPAGA (Pusat Pembelajaran Keluarga) melalui website pada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dilatarbelakangi pelaksanaan evaluasi Kota Layak Anak (KLA), untuk memenuhi Indikator sesuai Peraturan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak No. 12 Tahun 2011 Tentang Indikator Kabupaten/Kota Layak Anak.
“Puspaga adalah bentuk layanan untuk meningkatkan kehidupan keluarga dan ketahanan keluarga melalui program pendidikan pengasuhan, keterampilan menjadi orang tua, keterampilan melindungi anak, kemampuan meningkatkan partisipasi anak dalam keluarga maupun penyelenggaraan program konseling bagi anak dan keluarga,” katanya.

Menurut mantan Sekretaris Dinas Kominfo ini, tujuan dibangunnya website PUSPAGA adalah untuk mengoptimalkan pelayanan Puspaga sebagai lembaga konsultasi dan penyedia layanan pengasuhan anak bagi orang tua/keluarga melalui sebuah sistem layanan terintegrasi berbasis elektronik.
Mantan Kabag Hukum Kota Kendari ini berharap, dengan website PUSPAGA ini, masyarakat dapat memperoleh informasi tentang lembaga konsultasi layanan pengasuhan anak bagi orang tua/keluarga.
“Masyarakat dapat memperoleh informasi tentang seluruh kegiatan PUSPAGA yang tidak terbatas oleh ruang dan waktu, serta masyarakat dapat melakukan pendaftaran konsultasi secara online,” tutupnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Kendari Asmawa Tosepu mengatakan, 16 inovasi yang diluncurkan semuanya bertujuan untuk memudahkan dan membantu pelaksanaan kerja mereka (revormer) sehari-hari sesuai dengan bidang kerja mereka masing-masing. (AL)

