Kendarikota.go.id – Sebagai ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kota Kendari memiliki banyak potensi besar, masyarakat yang majemuk, kehidupan harmonis yang selalu terjaga dengan baik, menjadikan daerah ini sebagai tempat primadona bagi para investor.
Hal ini di ungkapkan Wali Kota H.Sulkarnain Kadir, SE, ME ketika meresmikan pembukaan Maxcell Home Depo di Jl.MT Haryono, Kecamatan Kadia, Senin (12/04/2021).

Selain itu menurut Wali kota, sumberdaya manusia dan indeks pembangunan manusia di Kota Kendari sangat baik. Sehingga sangat menjanjikan bagi investor.
“IPM Kendari sampai hari ini telah masuk sepuluh besar di Indonesia. Ini adalah modal besar untuk kita, saya berharap ini tidak berhenti sampai di sini,” kata wali kota.
Wali kota juga meminta agar masyarakat tidak alergi terhadap pihak-pihak yang berkeinginan masuk di Kota Kendari, karena investasi akan berdampak pada makin luasnya lapangan pekerjaan, yang pada akhirnya akan meningkatkan taraf perekonomian masyarakat.
“Tidak ada daerah yang maju jika tertutup, tidak ada daerah yang maju jika eksklusif dan tidak membuka ruang,” tambahnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan, para investor yang masuk di Kota Kendari harus memenuhi dua syarat yang diajukan yaitu, wajib 80 persen karyawannya ber-KTP Kendari, dan wajib bersinergi serta mau bekerjasama dengan pengusaha lokal.
“Yang penting mereka mau menghargai dan menghormati kultur yang ada di Kota Kendari,” tutupnya.

Sementara itu Direktur Utama Maxcell, Edy Pandean mengaku, bersyukur dapat membuka cabang ke tiga Maxcell Home Depo di Kota Kendari.
“Kami sangat bangga Kota Kendari, meski dimasa pandemi Covid-19 ini Kami masih terus exis dan berani membuka cabang disaat beberapa daerah ada toko yang tutup,karyawan dirumahkan, bahkan di PHK,” cetusnya.
“Terimakasih kepada pemerintah telah memberi rasa nyaman, dan segala urusan perizinanpun yang kami ajukan itu dipermudah,” ungkapnya.